Belajar Baca
Sore hari, mama, bibi, ceuceu, aku sama dua orang tuyul (mariput dan markiot) lagi kumpul nonton tv. Kalo dua tuyul itu udah nyatu, pasti rumah rame. Pada berantem berebutan si Dedew alias guling kecil. Pasti salah satu dari mereka ada yang nangis, bahkan dua-duanya! Bikin kepala pening pokoknya. Ditambah lagi suara mama sama bibiku yang bujuk mereka untuk mengakhiri tangisan mereka. Ga cuma berantem, mereka juga sering akrab.
Maripot (9 tahun) mencoba mengajarkan membaca pada Markiot (4 tahun) yang mau masuk TK nol kecil.
Maripot : “Dede, kalo yang kakinya dua huruf “n”…”
Markiot : (manggut-manggut)
Maripot : ”Kalo yang kakinya tiga huruf “m”…”
Dengan muka polos anak kecil, Markiot nanya.
Markiot : “Kalo yang kakinya empat? Kakinya lima? Apa?”
Tanpa menjawab dan sedikit agak ngerti Maripot pun langsung tertawa mendengar pertanyaan adenya itu. Bibiku yang sejak tadi memperhatikan mereka pun langsung tertawa. Dan Markiot pun yang ga ngerti apa-apa ikut tertawa melihat kakak dan mamanya tertawa. Dan semua orang yang dengar cerita bibi langsung tertawa, termasuk aku dengan ketawaku yang mengagumkan. Hahaha…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar